BANGKALAN, MADURACORNER.COM- M. Akip (55) warga Desa Keleyan, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di tambak ikan yang berlokasi di Jalan Asmara Desa Bilaporah, Rabu (20/2/2019).
Penyebab kematian korban, disinyalir karena penyakit epilepsinya kambuh. Dugaan ini, semakin diperkuat dengan kondisi mulut korban yang mengeluarkan busa ketika pertama kali ditemukan oleh istri, dan anaknya.
![umroh](https://www.maduracorner.com/wp-content/uploads/2023/11/WhatsApp-Image-2023-08-29-at-11.24.10.jpeg" "umroh")
“Korban ditemukan meninggal di tambak ikan miliknya, sekitar pukul 05.45 WIB,” terang Kasubbag Humas Polres Bangkalan, AKP Wiji Santoso.
Korban berpamitan kepada istrinya Musynatun, untuk pergi mengambil ikan di tambak saat dini hari. Kemudian, sekitar pukul 04.00 WIB, istrinya menghubungi korban, dan menjawab akan segera pulang.
“Istri dan anaknya Asmaul Husna yang merasa khawatir, akhirnya menyusul ke tambak karena korban masih dalam keadaan sakit vertigo,” imbuhnya.
Sesampainya di lokasi tambak ikan, istri dan anaknya terkejut begitu mengetahui korban sudah tidak sadarkan diri. Saat itu, korban ditemukan dalam posisi tergeletak di saluran air tambak.
“Saat ditolong korban sudah meninggal dunia, dengan mulut mengeluarkan busa,” ujar Wiji.
Mantan Kapolsek Tragah ini menjelaskan, menurut keterangan keluarganya, korban mempunyai riwayat penyakit epilepsi dan vertigo. Keluarga korban tidak menuntut secara hukum, dan tidak bersedia untuk dilakukan visum.
“Di lokasi kejadian, kami mengamankan jaring ikan dan ikan hasil tangkapan korban,” tandasnya. (*)
Penulis: Riyan Mahesa
Editor: Ahmad