Jalan Berlubang | Oleh : Aryan
Maduracorner.com,Bangkalan – Jalan simpang Tiga antara Desa Banyusangkah, Kecamatan Tanjung Bumi dan menuju jalan menuju ke Kecamatan Kokop banyak yang rusak dan berlubang. dari pantauan MC.com, Rabu, (06/03) puluhan lubang di jalan tersebut digenangi air, dan berpotensi menimbulkan kecelakaan bagi pengendara roda 4 maupun roda 2. “Disekitar jalan yang berlubang itu sering menelan korban kecelakaan kendaraan roda 2 maupun 4 mas, akibat banyak jalan yang lubang dengan kedalaman 10-15 cm itu di genangi air pada saat hujan,” terang supir MPU, Dulgeni yang biasa mangkal di pertigaan jalan Banyusangkah.
Menurut dia, walaupun dalam kecelakaan tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun kerugian materi yang diderita korban mencapai ratusan ribu bahkan ada yang hingga jutaan rupiah. “Makanya saya minta kepada instansi terkait kalau bisa secepatnyalah jalan itu diperbaiki atau diurug, agar tidak mengganggu roda perekonomian rakyat pedesaan,” kata Dulgeni.
Hal Senada, diungkapkan oleh Safe’i warga Desa Batukorogan Kecamatan Kokop, Ia mengatakan jalan hotmik jurusan Banyusangkah ke Kecamatan Kokop di beberapa titik, batu kerikilnya berhamburan di jalan dan banyak yang berlubang. Termasuk didekat pasar tradisional Kecamatan Kokop dan berjarak sekitar 15 meter dari kantor Kecamatan Kokop juga ada 4 buah jalan yang berlubang dan digenangi air pada saat hujan turun. “Kalau belum bisa diperbaiki, diurug sajalah dulu, supaya tidak mengganggu aktifitas ekonomi di pedesaan,”pintanya.
Saat akan konfirmasi, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Bangkalan, Taufan Zairinsyah melalui Kabid. Pembangunan Peningkatan Jalan dan Jembatan Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Bangkalan, A. Roniyun Hamid, ternyata tidak ada ditempat. “Bapak masih keluar, mas,” terang salah satu stafnya. (yan/min)