Bangkalan, maduracorner.com – Kepala Dinas Pendidikan(Kadisdik) Kabupaten Bangkalan, M.Mohni meminta agar para dewan juri menerapkan fair play pada lomba Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN). Ajang adu otak hingga keterampilan ini akan diikuti puluhan siswa SD/MI utusan dari 18 kontingen kecamatan di Kabupaten Bangkalan.
“Kami minta kepada para dewan juri untuk menerapkan fair play pada lomba O2SN. Agar nantinya tidak menimbulkan masalah dan protes dari peserta,”tegas Mohni kepada maduracorner.com, rabu (30/3/2016).
Menurut Mohni, lomba O2SN tersebut selain merupakan kalender nasional yang rutin digelar setiap tahunnya, juga dimaksudkan pula sebagai ajang seleksi untuk mencari bibit unggul di Kabupaten Bangkalan. Para juara 1 selanjutnya akan dikirim sebagai duta Kabupaten Bangkalan dalam lomba serupa ditingkat Provinsi Jatim.
“Kami harap para duta Kabupaten Bangkalan nantinya bisa berbicara banyak pada lomba yang sama di Provinsi Jatim. Bila perlu sampai tingkat nasional,”harap mantan Kepala Bappeda Bangkalan tersebut.
Adapun jenis pertandingan dan lomba O2SN terdiri dari catur, tenis meja, renang. Sedangkan atletik terdiri lari slalon, lari gawang, lompat katak, lompat rintangan dan lempar cakram. (yan/mad)
Penulis: Yayan
Editor : Mamad el Shaarawy
Menurut Mohni, lomba O2SN tersebut selain merupakan kalender nasional yang rutin digelar setiap tahunnya, juga dimaksudkan pula sebagai ajang seleksi untuk mencari bibit unggul di Kabupaten Bangkalan. Para juara 1 selanjutnya akan dikirim sebagai duta Kabupaten Bangkalan dalam lomba serupa ditingkat Provinsi Jatim.
“Kami harap para duta Kabupaten Bangkalan nantinya bisa berbicara banyak pada lomba yang sama di Provinsi Jatim. Bila perlu sampai tingkat nasional,”harap mantan Kepala Bappeda Bangkalan tersebut.
Adapun jenis pertandingan dan lomba O2SN terdiri dari catur, tenis meja, renang. Sedangkan atletik terdiri lari slalon, lari gawang, lompat katak, lompat rintangan dan lempar cakram. (yan/mad)
Penulis: Yayan
Editor : Mamad el Shaarawy