Kasatlantas: “Moda Transportasi Banyak Yang Ilegal di Sampang”

image
Puluhan Bentor Yang Diamankan di Mapolres Sampang

Sampang,maduracorner.com – Keberadaan sarana transportasi di Kabupaten Sampang ternyata banyak yang illegal alias tidak sah secara hukum. Hal itu disampaikan oleh Kasatlantas Polres Sampang, AKP Aditia Kusuma, Selasa (24/02/2015) pagi.

Menurutnya, Kabupaten Sampang masuk dalam kategori darurat transportasi. Kategori ini salah satunya karena moda transportasi umum hampir semuanya illegal.

“Transportasi lokal yang sehari-hari dipakai oleh warga Sampang hanya taksi gelap, becak motor (bentor), becak ontel, delman dan pick up. Nah dari lima alat transportasi yang ada, yang legal secara hukum hanya becak ontel dan delman”,jelas Aditya.

Perwira dengan 3 balok kuning di pundak ini menilai, selama ini Dinas Perhubungan dan Komusikasi ( Dishubkominfo) Sampang cenderung menutup mata dengan kondisi ini. Padahal Dishubkominfo yang memiliki wewanang sebagai penyelenggara angkutan jalan dan pembina transportasi.

“Moda transportasi memang sangat minim disini. Ini tentu wewenang dinas terkait sebagai penyelenggara angkutan jalan legal. Semestinya harus ada pengadaan angkutan yang resmi”,ucapnya.

“Fungsi polisi yang berperan sebagai penegak hukum sudah berjalan. Seperti halnya razia angkutan ilegal terus kita laksanakan. Seharusnya ini juga dibarengi dengan peran instansi tersebut”tambahnya.

Aditya lalu menjelaskan, dampak dari minimnya sarana transportasi yang legal membuat polisi tidak leluasa melarang keberadaan angkutan illegal yang ada. Polisi pun terpaksa memberikan toleransi terhadap keberadaan mereka. Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak kebingungan andai semua moda transportasi illegal tersebut terjaring razia.

“Bentor, taksi gelap dan pikc up yang digunakan mengangkut penumpang tetap melanggar aturan (illegal). Maka kita menyiasatinya dengan mempersempit area operasi mereka. Kalau Dishubkominfo menyediakan transportasi legal, maka dengan sendirinya masyarakat akan memilih transportasi resmi,” pungkasnya.

Penulis : S Umar Al Faouq
Editor.  : Mamad el Shaarawy

Pos terkait