
Petani Pasrah | Oleh : Aryan
Maduracorner.com,Bangkalan – Kekeringan parah dialami puluhan petani desa Tambin kecamatan Tragah. Hamparan sedikitnya 5 hektar sawah tadah hujan milik mereka saat ini berubah menjadi lahan tidur.
“Pada saat kemarau seperti sekarang ini, saya hanya bisa pasrah. Sawah tidak bisa digarap lagi karena air hanya bergantung dari hujan. Satu-satunya yang bisa dimanfaatkan hanya rumputnya saja untuk pakan ternak sapi dirumah,” keluh Mora’i saat dijumpai tengah menyabit rumput disawahnya, Minggu, (6/10).
“Untuk menyambung hidup, sebagian petani desa Tambin banting setir jadi tukang ojek, kernet MPU atau kerja serabutan yang penting ada pendapatan agar dapur terus ngebul mas,” imbuhnya.
Pada kesempatan lain, Camat Tragah Zakariya mengakui bahwa saat ini 13 desa di wilayahnya mengalami kekeringan dan krisis air bersih. Beruntung, masih ada dropping air bersih PDAM Bangkalan.(yan/krs)