Komite SMA 1 Bangkalan Tarik Sumbangan, Wali Murid Mengeluh

Maduracorner.com, Bangkalan, Wali murid Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Bangkalan mengeluhkan tarikan sumbangan dari Komite sekolah SMA 1 Bangkalan.

Salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya mengaku dikondisikan untuk memberikan uang sumbangan kepada sekolah SMA 1 melalui komite sekolah.

“Kami diberi kertas untuk ditandatangani sebagai bentuk surat persetujuan sumbangan suka relawan,” ungkapnya.

Ia mengatakan sumbangan pertama waktu masih kelas IX sebesar Rp. 1200.000 dan baru lunas kemarin tapi pihak sekolah minta sumbangan kembali.

“Kemarin kelas XI sempat ramai karna sebanarnya kelas XI itu aslinya tidak ada sumbangan. Sehingga semua wali murid mengekang terkait sumbangan itu.

“Waktu kelas IX kalau tidak salah kami menyumbang 500 dan kelas XII perkiraan 800 ribu,” kata salah satu wali murid SMA 1 Bangkalan yang enggan disebutkan namanya, Senin, (13/1/2020).

Menurutnya, sumbangan itu pihak sekolah mengaku akan diperuntukkan pada Pembuatan WC dan dibelanjakan pada Komputer.

“Intinya kami sebagai wali murid dikondisikan untuk menyumbang meski wali murid waktu rapat sudah menyampaikan perihal sumbangan itu bertentangan dengan peraturan,” ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Sekolah SMA 1 Bangkalan Siti Maria Ulfa membenarkan wali murid ditarik sumbangan oleh komite sekolah.

“Iya benar, Komite sekolah mengundang seluruh orang tua siswa menggelar rapat membahas sumbangan itu. Dan sumbangan itu atas dasar kesepakatan Komite dan wali murid,” ucapnya.

Menurutnya, permintaan sumbangan itu dilakukan karena keterbatasan pihak sekolah dalam memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan. Terkait besaran dana pihaknya mengaku sudah ditentukan sesuai kesepakatan komite sekolah dengan wali siswa.

“Bukan kami yang menentukan, itu berdasarkan hasil kesepakatan dengan wali murid waktu rapat. Bahkan kami tidak ikut-ikutan meminta, yang minta itu komite, semuanya kami serahkan ke komite,” ujarnya.

Maria juga mengatakan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Bangkalan harus mendapatkan dukungan dari semua pihak, baik pemerintah, sekolah maupun masyarakat.

“Semua ini juga bagian dari peningkatan kualitas pendidikan di Bangkalan. makanya semua unsur harus mendukung, baik pemerintah, sekolah dan masyarakat yang dalam hal ini wali murid,” pungkasnya.(tkn).

Pos terkait