Maduracorner.com, Bangkalan, Ribuan manusia memadati Masjid Agung Bangkalan untuk melaksanakan sholat jenazah RKH. Fuad Amin Imron
Pantauan Maduracorner.com, sebelum menuju kepemakaman di Martajesah, jenazah Kiyai Fuad terlebih dahulu di sholatkan di Masjid Agung Bangkalan.
Diluar Masjid Agung Bangkalan dan halaman hingga kedalam masjid terlihat ribuan manusia berduyun – duyun mengantarkan jenazah kiyai Fuad.
Di masjid Agung, Jenazah Kiyai Fuad disolati sekitar pukul 09.30 WIB yang dipimpin langsung oleh KH Abdul Azdim. Pasca itu kiai yang terkenal waro’ itu mengakui bahwa beliau memang orang sholeh dan orang yang sangat berjasa untuk masyarakat Bangkalan.
“Kami atas nama keluarga mengucapkan banyak terimkasih yang sudah ikhlas menyolati dan mendoakan almarhum. Semoga ini semua dijadikan rohmat dan maunah bagi kita semua,” terangnya, Selasa, (17/9/2019).
Sontak, seluruh jamaah ingin memberikan jasa kepada bapak pembangunan di Bangkalan itu, dengan merebut keranda agar bisa memikulnya, namun berduyun-duyunya masyarakat sempat membuat situasi tidak kondusif.
Rk Moh Makmun Ibnu Fuad selaku putra beliau meminta kepada jamaah agar kondusif dan tidak berebut.
“Tak langkong dek sadejeh santri essoonah tertib, ben sadejeh masyarakat abdinah nyoonah tolong tertib. Karena jasad beliau tidak akan saya berangkat jika ajunan semua tidak kondusif,” pintanya.
Kemudian jenazah dibawa kepemakaman di pesarean martajesah diiringin lautan manusia yang menghantarkan jenazah Kiyai Fuad kepasareannya.(tkn).