SUMENEP, MADURACORNER.COM- Pulau Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, hingga saat ini belum teraliri listrik. Padahal, pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat, memastikan listrik akan menyala tahun 2019 mendatang.
“Tapi, menjelang akhir tahun 2018 belum ada apa-apa. Bahkan, anggaranya juga tidak jelas,” keluh Syaiful (36) warga Pulau Gili Raja, Senin (10/9/2018).
Menurutnya, tidak adanya aliran listrik memaksa warga Pulau Gili Raja menggunakan alat penerang tradisional atau lampu teplok ketika malam hari. Kondisi demikian, membuat warga merasa dianak tirikan.
“Wakil Bupati Sumenep selama ini sudah meresmikan listrik di kepulauan lain. Sedangkan kami yang berjuang selama 5 tahun dari 2013 sampai detik ini tak kunjung ada listrik” sesal Syaiful.
Syaiful mengaku akan terus mendesak dan menagih janji Pemkab Sumenep, hingga listrik di Pulau Gili Raja betul-betul menyala selama 24 jam sesuai harapan masyarakat.
“Jika kami diperlakukan tidak adil,kami akan menggelar demonstrasi,” ancamnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep, Ach. Fauzi juga menginginkan program kelistrikan segera beroperasi di tahun 2019 sesuai keinginan masyarakat Pulau Gili Raja.
“Pemkab pada dasarnya siap, tinggal kita anggarkan tahun depan, biar listriknya cepat normal,” tandasnya. (*)
Penulis: Sai
Editor: Riyan Mahesa