Agar Pengawasan Lebih Maksimal | oleh : teguh
Maduracorner.com, Sumenep – Panitia Pemilu Kabupaten Sumenep menilai lima wilayah kepulauan disinyalir rawan terjadi kecurangan Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April mendatang. Kelima kepulauan itu Sapeken, Masalembu, Raas, Sepudi dan Kangayan.
Komisioner Panwaslu Darmendra Tarigan, Kabupaten Sumenep mengatakan pemetaan daerah rawan kecurangan itu dalam rangka memaksimalkan pengawasan yang akan dilakukan oleh pengawas pemilu.
Mengantisipasi hal itu, dia mengaku akan mengoptimalkan pengawasan agar bisa menekan pelanggaran saat hari pelaksanaan pencoblosan. Dengan mengintensifkan pengawas pemilu lapangan (PPL).
“Teknik yang kita lakukan diantaranya mempertajam wawasan dari PPL untuk bisa memahami potensi kecurangan itu, contohnya TPS yang memiliki jumlah DPT terbanyak diperketat,” paparnya.
Dengan adanya penambahan PPL dari jumlah sebelumnya 330 PPL menjadi 1.140 PPL pihaknya optimis pengawasan akan lebih maksimal dibandingkan pelaksanaan pemilu sebelumnya.
“Jika dulu satu desa ada 10 TPS yang diawasi 1 PPL, kemungkinan untuk diawasi semua sepertinya mustahil, tapi dengan adanya penambahan PPL yang mencapai 4-5 PPL perdesa akan lebih maksimal,” katanya kepada MC.(tgh/krs)