BANGKALAN, MADURACORNER.COM – Warga Kecamatan Kokop mendapat bantuan air bersih dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan. Distribusi air gratis tersebut untuk menanggulangi bencana kekeringan kritis yang melanda 6 desa di kecamatan setempat.
“Bantuan ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang membutuhkan air bersih,” jelas Bupati Bangkalan, Makmun Ibnu Fuad, Senin (11/9/2017).
Menurutnya, bantuan 6 tangki air bersih itu dikirim desa-desa yang sangat membutuhkan ketersediaan air untuk kebutuhan sehari-hari. Sebut saja, Desa Lembung Gunung, Amparaan, Banda Soleh, Durjan, Manoan, dan Katol Timur.
“Kami akan terus memantau daerah-daerah yang terdampak kekeringan. Sebab, kami telah menetapkan status tanggap darurat kekeringan,” imbuhnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan, Rizal Moris menambahkan sebanyak 79 desa di 18 kecamatan berpotensi dilandan kekeringan. Namun, sesuai pemetaan dan laporan terdapat 32 desa mengalami kekeringan kritis di 12 kecamatan.
“Kategori kekeringan kritis itu masyarakat mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, dan titik tempuh dari sumber air lebir dari 2 kilometer,” ucapnya.
Rizal menjelaskan, semua wilayah yang terdampak bencana kekeringan akan ditangani sampai tuntas. Apabila, dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatam Belanja Daerah (APBD) tidak mencukupi, solusinya dengan cara menggandeng pihak swasta.
“Pengriman bantuan dilakukan secara berjenjang. Kami selalu mengimbau Kepala Desa agar aktif memantau kondisi wilayah dan melaporkan jika terjadi kekeringan,” tandasnya. (*)
Penulis: Heriyanto Achmad
Editor: Achmad