Maduracorner.com – sumenep
Penyerapan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa (DD ADD) di Sumenep, Madura, Jawa Timur, belum tuntas. Terbukti hingga akhir semester awal tahun 2018 ini, Sebanyak 95 Desa yang tersebar di wilayah daratan dan Kepulauan masih belum mengajukan pencairan tahap pertama Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD ) tersebut.
Berdasar data Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep, dari 330 Desa yang tersebar di 27 Kecamatan, yang sudah melakukan penyerapan masih sebanyak 235 Desa, semenatra 95 sisanya masih belum melakukan.
Kepala DPMD Sumenep Ahmad Mashuni menjelaskan, sisa Desa yang belum melakukan penyerapan DD ADD tahap pertama tersebar di daratan dan Kepulauan.
Untuk di Kepulauan tersisa 36 Desa yang belum mengajukan pencairan DD ADD sebesar 20 persen, Sementara di wilayah daratan sebanyak 59 Desa yaitu Kecamatan Kota 1 Desa, Kalinaget 3, Manidng 10, Talango 7, Bluto 4, Lenteng 1, Guluk – Guluk 8 Desa, Ganding 7, Pragaan 8, Dasuk 5, Rubaru 1, Dungkek 3, Gapura 4 dan Kecamatan Batuan 3 Desa.
” Sedangkan Kecamatan Saronggi, Ambunten, Pasongsongan, Batang – Batang dan Kecamatan Batuputih sudah tuntas,” terangnya.
Masuni berharap Desa yang belum mengajukan pencairan tahap pertama DD ADD sebesar 20 persen itu segera melakukan, meskipun diakuinya kendala dalam pengajuan tersebut yakni penggunaan Sistem Aplikasi Keuangan Desa (Siskeudes).
“Kami himbau kepada para Camat, Pendamping Desa dan pihak terkait agar aktif dalam proses pengajuan DD ADD serta berkoordinasi dengan DPMD jika menemukan kesulitan.” Pungkasnya. (Sai)