BANGKALAN – Maduracorner.com, Menjelang Pilkada Bangkalan 2024, penyelenggaraan Istighosah Pilkada Damai yang digelar di Masjid Syaichona Cholil, Bangkalan, pada Minggu (24/11/2024), menjadi ajang bagi berbagai elemen masyarakat untuk mendoakan kelancaran proses demokrasi yang aman dan damai. Acara ini, yang diinisiasi oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bangkalan, dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan, Dr. Arief M. Edie, M.Si, beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para kiai, ulama, tokoh masyarakat, serta kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan bertarung dalam Pilkada mendatang.
Istighosah yang mengusung tema “Pilkada Damai, Bangkalan Sejahtera” ini menyoroti pentingnya menjaga kerukunan dan persatuan di tengah dinamika politik. Ketua PCNU Bangkalan, KH. Makki Nasir, dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan doa bersama ini bukan hanya sebagai bentuk spiritualitas, tetapi juga sebagai wujud kolaborasi untuk mewujudkan Pilkada yang damai, tanpa konflik. “Kami berharap doa bersama ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk menjaga kerukunan antar masyarakat dan antar pasangan calon, sehingga proses demokrasi bisa berjalan dengan lancar dan penuh kedamaian,” ujar KH. Makki.
![umroh](https://www.maduracorner.com/wp-content/uploads/2023/11/WhatsApp-Image-2023-08-29-at-11.24.10.jpeg" "umroh")
Pj. Bupati Bangkalan, Dr. Arief M. Edie, juga mengungkapkan harapannya agar acara ini menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan antar warga. “Pilkada adalah bagian dari proses demokrasi yang harus dilalui dengan bijak dan penuh tanggung jawab. Mari kita jaga suasana damai, sehingga seluruh proses berjalan dengan aman dan tertib,” ujarnya.
Salah satu poin penting dalam acara ini adalah komitmen kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk mengikuti Pilkada 2024 dengan cara yang damai dan menjunjung tinggi sportivitas. Keduanya sepakat untuk bersaing secara sehat demi kebaikan Bangkalan, tanpa ada perselisihan yang merusak keharmonisan sosial.
Dengan dilaksanakannya Istighosah Pilkada Damai ini, diharapkan seluruh lapisan masyarakat Bangkalan dapat lebih matang dalam menyikapi Pilkada, tetap menjaga kebersamaan, dan berperan aktif dalam menciptakan suasana yang kondusif. Harapannya, meski terjadi kompetisi, Bangkalan tetap bisa menjaga persatuan dan mewujudkan demokrasi yang sejuk dan penuh berkah.(red)