 |
| Kapolsek memberikan himbauan tentang knalpot bronk. |
Bangkalan, maduracorner.com – Merupakan agenda tahunan Polres Bangkalan menjelang tutup tahun selalu melaksanakan penertiban terhadap pengguna sepeda motor yang menggunakan knalpot bronk atau knalpot yang tidak sesuai standar sehingga terdengar suara yang ekstra keras menyakitkan telinga sehingga mengganggu kenyamanan dan ketertiban bagi penggunan jalan yang lain.
Salah satu Polsek yang sudah merespon potensi kerawanan tersebut adalah Polsek Sepulu, yang langsung dipimpin Kapolseknya AKP Muhammad Rivai, SH bersama anggota Bhabinkamtibmas mendatangi bengkel-bengkel sepeda motor dan secara lisan diberikan himbauan panjang lebar tentang dampak gangguan yang dirasakan oleh pengguna jalan lainnya.
Beberapa bengkel sepeda motor yang sudah dihimbau agar tidak melayani pemasangan knalpot bronk, yakni :
1. Bengkel Slamet Jaya pemilik Slamet, alamat Jalan Raya Asem Jajar Desa Banyeur Sepulu.
2. Panji Motor pemilik Panji S, Alamat Desa Prancak Kec.Sepulu
3. Muhari Motor. Pemilik Muhari, alamat Jalan Asem jajar Banyeur Kec. Sepulu.
4. Anugerah bengkel pemilik Muhlis, alamat Desa Sepulu Kec.Sepulu.
5. Dwi k Motor pemilik Dwi, alamat Ds Tanah gurah Barat Kec.Sepulu.
6. Topik Motor .pemilik Taufik, alamat Lembung paseser Kec. Sepulu
7. Sutrisno Motor pemilik Sutrisno, alamat Desa Sepulu Kec. Sepulu.
8. Sulistiono bengkel pemilik sulistiono, alamat Desa Neron Kec. Sepulu.
Kapolsek Sepulu AKP Muhamad Rivai, SH menjelaskan bahwa, “Kita memberikan himbauan kepada masyarakat sebelum nanti akan dilakukan penertiban, jika masyarakat terjaring razia maka sepeda motor akan disita sebagai barang bukti hingga usai tahun baru, “Ujarnya. (Bkl-33)
Sumber : Tribratanewsbangkalan.com
By Jiddan