Bangkalan, maduracorner.com – Ratusan pasukan kuning (paskun) di Bangkalan dipastikan tidak menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Namun pekerja dibawah Kantot Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bangkalan ini tetap bersahaja. Mereka pun tidak protes. Bahkan tetap menjalani kewajiban mereka membersihkan jalanan kota dan tidak mengenal istilah libur.
Tampaknya mereka sadar. Sehari saja sampah organik dan anorganik tidak dibersihkan atau diangkut, maka sampah akan menggunung dan berserakan di TPS yang ada di pinggir jalan raya. Dan tentu saja bisa menyebarkan bau kurang sedap bagi setiap orang yang lewat.
“Kami libur cuma sehari, tepatnya saat Idul Fitri 1436 H saja. Besoknya kembali aktif mengangkut sampah yang menggunung di TPS – TPS di pinggir jalan,”ujar salah satu paskun, Umar kepada maduracorner,com sambil memunguti sampah di TPS, Senin (20/7/2015) pagi.
Ia menuturkan, selama 15 tahun bekerja sebagai paskun di Bangkalan, memang baru kali ini tidak menerima THR. Padahal biasanya rutin tiap tahun mendapatkannya.
Umar mengakui, ia memang merasa kecewa dan sedih. Namun demi rasa tanggung jawab, ia dan rekan-rekannya tetap bekerja. “Kami hanya berharap ratusan paskun nantinya bisa mendapat sedikit perhatian. Sebab tanpa paskun, kota Bangkalan ini akan kotor dan bau,”tuturnya dengan sambil tersenyum bersahaja. (yan/ mad)
Penulis; Aryan
Editor : Mamad El Sahraawi