Trio Lokal Bangkalan Berpeluang Masuk Pra-PON Jatim

Bagus, Suud dan Khoir   | Oleh : Achmad Baiquni

Trio Lokal Bangkalan yang Berpeluang Masuk Pra-PON Jatim-foto : ubai/Mc.com
Trio Lokal Bangkalan yang Berpeluang Masuk Pra-PON Jatim-foto : ubai/Mc.com

Maduracorner.com, Bangkalan – Dari 9 pemain lokal yang dimiliki Perseba Bangkalan, hanya 3 nama yang terbilang mumpuni. Mereka adalah  Imam Bagus Kurnia, M. Suudi dan Khairil Anwar. Bahkan ketiganya mampu berkolaborasi dengan pemain lain yang merupakan tim proyeksi Pra-PON Jawa Timur.

Imam Bagus Kurnia adalah pemain asal kecamatan kota. Bakat Putra pertama dari Imam Sohibu ini sudah tidak asing lagi di telinga pecinta sepak bola kota salak. Kiprahnya dimulai di klub lokal, Mitra Bangkalan. Trofi juara LPI Jawa Timur yang diraih SMAN 1 Bangkalan dan runner up Nasional 2010 lalu, juga tidak lepas dari peran Imam. Pernah semusim berseragam Bajol Ijo Surabaya, Bagus –sapaan akrab Imam Bagus, sempat melanglang buana ke Persibas Banyumas (Divisi I) sebelum akhirnya dipanggil memperkuat Perseba Bangkalan.

Berbeda halnya dengan M. Suudi. Pemain ini berhasil ditemukan Hanafing (pelatih Perseba) dari seleksi yang digelar PSSI Bangkalan beberapa waktu lalu. Meskipun hanya memperkuat klub Internal PSSI Bangkalan, Astina Tanah Merah, namun skill pemain asal desa Batah Barat kecamatan Kwanyar ini terbilang sangat mumpuni. Bahkan tidak berlebihan apabila Hanafing mensejajarkan mantan pemain Persib Bandung U-12 tersebut dengan pemain Pra-PON Jawa Timur lainnya.

Nama terakhir adalah Khairil Anwar. Gelandang stylish yang disebut-sebut memiliki gaya permainan mirip M. Ashari –mantan pemain Gelora Dewata yang juga ayah kandungnya, tidak canggung meskipun hanya berlabel pemain klub lokal bangkalan. Visi permainan dan umpan-umpan terukur, membuat publik sepak bola bangkalan kerap tidak percaya saat mengetahui bahwa Khoir –sapaan akrab Khairil, adalah pemain asli Bangkalan.

Ketiga pemain tersebut diharapkan mampu terus meningkatkan performa. Selain bisa memberikan stimulasi bagi talenta-talenta lokal lainnya, pencapaian 3 calon penggawa handal Laskar Ke’ Lesap ini juga menjadi barometer tersendiri bagi keberhasilan PSSI Bangkalan dalam memberdayakan pemain putra daerah. (bai/min)

Pos terkait