Diduga Sering Menggoda Istri Tersangka | Oleh: Aryan
Maduracorner.com,Bangkalan – Munir. Buhori (48) seorang ustad atau guru ngaji dikampung Dusun Batuanten Desa Konang Kecamatan Konang, sekitar pukul 8.00 WIB pagi ditemukan tewas dengan luka bacok menganga dipundak, dada dan bersimbah darah didalam pasar Bandung Desa Bandung Kecamatan Konang, Minggu (1/12).
Tak ayal, suasana pasar ramai pengunjung menjadi gempar, karena takut salah sasaran ratusan warga yang tengah melakukan transaksi jual beli langsung semburat menyelamatkan diri ketika melihat mayat Munir yang berlumuran darah di tempat kejadian perkara (TKP). Sedangka tersangka Akhmad Gombloh (41) setelah membunuh Munir dengan pisau penghabisan langsung menyerahkan diri ke Maposek Konang.
Sementara itu mayat Munir yang mengalami luka menganga sedalam 6 cm di pundak dan 2 didada langsung dikirim ke kamar mayat RSUD Syamrabu Bangkalan untuk dilakukan otupsi dan visum etrepertum oleh aparat Polres Bangkalan.
“Tersangka Ahmad Gombloh langsung menyerahkan diri, setelah menghabisi nyawanya Munir,” ujar seorang saksi yang dijumpai di Mapolres Bangkalan dan tidak maunya namanya disebut.
Sementara itu, Kapolres Bangkalan, AKBP Sulistijono dikonfirmasi melalui Kaposek Konang, AKP Kris Handono mengatakan tersangka membunuh korban karena diduga korban kerap mengganggu dan menselingkuhi istri tersangka. Oleh karena Itu, tanpa pikir panjang lagi ketika melihat korban dipasar Bandung, tersangka langsung membacok korban hingga tewas. Saat ini tersangka dan beberapa saksi mata masih diperiksa secara intensif.
“Tersangka saat ini sudah ditahan di Mapolres Bangkalan. Soal pasal yang akan dikenakan sangat tergantung dari hasil pemeriksaan sementara, pembunuhan terjadi secara spontanitas, tersangka akan dikenakan pasal 338 dengan ancaman hukuman maksimum 15 tahun penjara. Jika pembunuhan direncanakan, tersangka akan dikenakan pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun atau seumur hidup,” pungkas mantan Kapolsek Burneh tersebut. (yan/min).