Warga Bangkalan Persoalkan  Tarif Parkir Di SGB

Stadion Gelora Bangkalan
Stadion Gelora Bangkalan

Bangkalan,Maduracorner.com– Warga kota kabupaten bangkalan mempersoalkan tarif retrebusi parkir yang tidak sesuai dengan tarif yang tetera di karcis di sytadion Gelora Bangkalan (SGB) . retrebusi parkir SGB yang tertera di karcis Rp 1.000, sementara tukang parkir menarik uang sebesar Rp 2,000. “Ya tidak sama mas, tarif antara yang ada dikarci parkir dengan tarif yang sebenarnya, kalau yang dikertas  Rp 1.000, namun nyatanya ditarik Rp 2.000 per/kendaraan roda dua,” kata salah seorang warga Bangkalan, Fathul Muin(25), Rabu (16/12/2014)
Tidak hanya itu saja, ia juga menyesalkan terkait dengan tidak adanya tanggung jawab pihak pengelola parkir terkait kerusakan dan kehilangan kendaraan yang diparkir. Pernyataan itu tertulis disalah satu kertas parkir tersebut. “Ini parkir macam apa, kalau ada pungutan uang pakir kok malah tidak mau tanggung jawab apabila ada kehilangan dan kerusakan, jangan-jangan ini hanya pungli,” tuturnya

Dari itu, ia berharap agar dinas terakit segera mengkroscek permasalahan tersebut. Menurutnya, dimanapun kalau ada biaya parkir, maka kehilangan merupakan tanggung jawab pegelola parkir. Sementara untuk dikertas parkir di SGB sendiri, tertera parkir hingga pukul 22.00, wib dan kerusakan serta kehilangan bukan tanggung jawab pihak pengelola parkir. “Pokoknya saya minta, kalau memang dari Dishub yang menjadi petugas parkir, saya harap segera dilihat lagi, kalau seperti bukan parkir namanya” pintanya

Sementara itu Kabid Sarana dan Prasarana (Sarpras) Dishub Kabupaten Bangkalan, Zainal Arifin ketika dikonfirmasi  mengatakan, untuk parkir di stadion tersebut memang termasuk parkir khusus, dan parkir khusus itu untuk sepeda motor ditarik biaya seribu rupiah. Sementara terkait dengan tulisan kerusakan dan kehilangan ditanggung sendiri tersebut pihaknya belum tahu secara pasti. Ia berjanji akan melakukan kroscek kelapangan, apabila memang melakukan pungutan dua ribu rupiah dan juga dikertas ada tulisan seperti itu maka akan diberikan teguran. “Ya kami akan lakukan kroscek dulu mas, tapi kalau kertas parkir resmi tidak ada tuliasan seperti itu, kalau memang ia nanti kami akan berikan teguran,” Pungkasnya.

Penulis : Anto

Editor   : Sohib

Pos terkait