Pemkab Bangkalan Siapkan Rp 12 Miliar untuk Proyek Drainase

Terlihat Satpam stanby di resepsionis Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Bangkalan

BANGKALAN, Maduracorner.com,
Pemerintah Kabupaten Bangkalan melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) pada tahun ini bakal membangun dan memperbaiki drainase di 80 titik dengan anggaran kurang lebih dari Rp 12 miliar.

Pembangunan drainase tersebut rencananya akan diperuntukkan di 80 desa di Kabupaten Bangkalan.

Bacaan Lainnya
umroh

Anggarann tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Bangkalan tahun 2022, sementara untuk sumber anggarannya sebagian berasal dari program aspirasi masyarakat melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang). Ada pula dari program usulan dinas serta pokok pikiran (Pokir) DPRD Kabupaten Bangkalan.

Kepala Bidang Penyehatan Lingkungan dan Air Minum (PLAM) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Bangkalan Rizal M mengatakan dari 80 titik drainase itu saat ini mulai ditentukan. Tujuannya dari pembangunan tersebut untuk meminimalisir banjir.

“Dari 281 desa di Bangkalan pada tahun 2022 akan ada 80 desa yang akan mendapatkan bantuan program pembangunan drainase, desa tersebut sebelumnya sudah mengajukan dan memang dirasa membutuhkan saluran,”ujar Rizal.

Menurutnya, dana yang dibutuhkan, kata Rizal sudah dianggarkan setiap titik pengerjaan akan menghabiskan dana sekitar Rp. 150 juta. Namun, pekerjaan tersebut hanya bisa membangun sekitar 100 meter lebih.

Disampaing itu kata Rizal, untuk pengerjaanya menggunakan penunjukan langsung, karena ini berdasarkan prioritas Bupati Bangkalan.

“Nantinya ini diusulkan melalui Musyawarah Perkembangan Desa dan Kecamatan. Sehingga anggaranya setiap desa ini Rp 150 juta, karena memang anggarannya tidak terlalu banyak,” imbuhnya.

Sementara itu, wakil ketua Komisi C DPRD Bangkalan, Suyitno mengatakan, Pembanguan infrastruktur seperti pembangunan drainase yang diperuntukkan 80 titik di desa tersebut harus disama ratakan. Sebab, tidak semuanya bisa ditangani oleh desa melalui dana desa.

“Sebagian dari dana proyek Drainase desa itu memang dari Pokir dewan, karena kami juga fokus membantu pengembangan infrastruktur daerah, harapan besar kami bisa dikelola dengan baik dan bermanfaat,” tutupnya. (Ris)

Pos terkait