Naqsabandiyah Sampang Tunggu Isyarat Pemerintah

 

Soal Penetapan 1 Ramadhan | oleh : sofia

Maduracorner.com, Sampang – Meski Tarekat Naqsabandiyah Padang Sumatera Barat dipastikan mengawali puasa Rramadhan pada Jumat 27 Juni 2014, namun tidak halnya dengan Tarekat Naqsabandiyah yang ada di Desa Gersempal Kecamatan Omben Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur. Jamaah ini tetap menunggu keputusan dari para Ulama dan Pemerintah Pusat.

“Andai kata ada dari jamaah kita melihat tanda-tanda awal puasa, kita tidak akan mengambil keputusan, tapi dimusyawarahkan. Karena kita ini masih dibawah naungan Nahdlatul Ulama dan Pemerintah, jadi keputusan itu yang kita ambil,” ucap KH Syaiful Jakfar mewakili Hadrotus Syekh KH Ahmad Jakfar bin Abdul Wahid Guru Mursyid Thoriqoh Naqsyabandiyah Mudzahariyah sekaligus pengasuh PP Darul Ulum dua Al-Wahiyah Gersempal Sampang, (26/06).

Dijelaskannya, Tarekat Naqsyabandiyah sebenarnya bukan aliran melainkan sebuah nama bagi orang-orang yang berjalan mencari rido Allah dengan berdzikir yang bertujuan untuk lebih mendekatkan diri dengan sang pencipta, sehingga tidak bisa untuk menentukan awal puasa maupun lebaran.

“Toriqoh Naqsyabandiyah Mudzahariyah Gersempal Sampang ini lain, bukan suatu aliran melainkan nama bagi orang-orang yang berjalan mencari rido Allah SWT dengan terfokus berdzikir,” jelasnya.

KH Syaiful Jakfar juga menghimbau, agar puluhan ribu jamaah Tariqat Naqsyabandiyah Gersempal Sampang yang tersebar disejumlah wilayah ini untuk lebih bersabar menunggu putusan dari para Ulama dan Pemerintah Pusat terkait penetapan awal bulan puasa.(fia/krs)

 

Pos terkait